Headlines News :
Home » » Babat Kota Metropolis

Babat Kota Metropolis

Kecamatan Babat di proyeksikan menjadi kota metropolis....?

Kedepan, kota Babat akan diprioritaskan pembangunannya. Sehingga nantinya Babat dapat menjadi Kota Metropolisnya Lamongan. Hal tersebut disampaikan Sekkab Lamongan Fadeli saat melakukan halal bihalal Idul Fitri 1429 H di Pendopo Kecamatan Babat, Selasa (7/10).Menurut Fadeli, kawasan tengah Kabupaten Lamongan, termasuk diantaranya Kecamatan Babat akan difokuskan pada perkembangan perekonomian melalui pengembangan usaha perdagangan dan jasa. "Saat ini sudah mulai dilakukan pembangunan Pasar Agrobis di eks terminal Babat. Selain itu, nantinya Pasar Babat akan juga ditata agar tidak memperlihatkan kesan kumuh. Dengan adanya pembangunan pasar ini diharapkan proyeksi kedepan agar Babat jadi Kota Metropolisnya Lamongan bisa terwujud, " tutur dia.

Untuk rencana pembangunan Pasar Babat, lanjut Fadeli, saat ini sudah masuk penjajagan investor yang akan menanamkan modalnya. Menurut Fadeli, setelah proses penjajagan investor ini selesai, tahun depan pembangunan pasar tersebut bisa segera terwujud. "Karena itu saya minta masyarakat untuk menjaga suasana kondusif. Selain itu, Pemkab lamongan akan segera sosialisasikan rencana tersebut pada para pemilik stan di Pasar Babat, " katanya pada acara yang diikuti oleh Camat Babat Sutedjo, Muspika, dan Kepala Desa beserta perangkat desa se Kecamatan Babat tersebut..

Fadeli pada kesempatan tersebut juga menuturkan, investasi di Lamongan pada masa mendatang tidak akan hanya berkutat di wilayah utara saja yang saat ini sudah memiliki Wisata Bahari Lamongan (WBL) dan Lamongan Integrated Shorebase (LIS). Wilayah tengah dan selatan juga akan menjadi lokasi investasi. Seperti di wilayah selatan yang nantinya akan berdiri Rumah Sakit Ngimbang dan sebuah pabrik pengolahan jagung untuk konsumsi ekspor.

Dikonfirmasi terpisah, Kabag Humas dan Protokol Lamongan Aris Wibawa menuturkan, saat ini pembangunan Pasar Agrobis Babat yang saat ini pembangunan tahap II telah mencapai 40 persen dengan anggaran Rp 4, 4 miliar. Dana tersebut Rp 2, 4 miliar diambilkan dari APBN, Rp 350 juta dari APBD I dan Rp 1, 6 miliar dari APBD Lamongan.

Pasar ini mulai dibangun pada 2007 lalu dengan anggaran mencapai Rp 2, 3 miliar. Pada pembangunan tahap I tersebut dibangun dua unit gedung dan kantor administrasi, pengurukan pedel, kantor, paving, urukan pasir dan fasilitas lainnya. Pasar Agrobis ini nantinya kan ditempati pedagang barang basah (daging, sayur) eks pedagang pasar babat. Sementara Pasar Babat nantinya hanya diperuntukkan bagi pedagang barang kering seperti tekstil dan elektronik.


meta : babat, pasar, kota metropolis, lamongan
Share this post :

Posting Komentar

Silahkan bertanya Artikel kepada Kami.. Kami Coba untuk membantu..

 
Support : Creating Website | Johny Template | Template
Copyright © 2011. mengenal kota lamongan - All Rights Reserved